Tugas Akhir/Proyek Akhir
PERENCANAAN STRUKTUR ATAS JEMBATAN BETON BERTULANG JALAN NASIONAL ALUE AWE KOTA LHOKSEUMAWE
Jembatan adalah suatu konstruksi yang berfungsi untuk meneruskan jalan, jembatan harus dibuat cukup kuat karena kerusakan pada jembatan dapat menimbulkan gangguan terhadap kelancaran lalu lintas, terlebih di jalan yang memiliki lalu lintas yang padat. Jembatan yang digunakan sebagai objek Jembatan Beton Bertulang Jalan Nasional Alue Awe dengan lebar sungai 8 meter, panjang jembatan 11,5 meter dan lebar 7 meter. Tujuannya yakni menghitung perencanaan dimensi elemen struktur atas jembatan dan jumlah tulangan pada masing-masing elemen jembatan. Dengan ruang lingkup dibatasi perencanaan gelagar (girder), diafragma, plat lantai, tiang ralling dan sandaran, trotoar, elastomer dan plat injak. Metode dalam menganalisis data mengacu pada SNI 1725:2016 tentang perhitungan pembebanan pada jembatan, dan pengumpulan data berupa data sekunder dari konsultan perencana, yaitu berupa peta layout jembatan dan peta topografi kondisi jembatan, serta data LHR dari Dinas Pekerjaan Umum. Adapun dimensi girder 1,00 m x 0,50 m diperoleh tulangan pokok 8 D 32, diafragma dengan dimensi 0,50 m x 0,25 m dengan tulangan pokok 2 D 20, trotoar dengan dimensi tebal 0,30 m dan lebar 1,00 m, tinggi tiang railing 1,00 m dengan ketebalan 0,15 m menggunakan tulangan 2Ø12 dan Ø12-150, plat lantai dengan tulangan D16-250 mm dan tulangan pembagi D16-250 mm, plat injak dengan 0,20 m dengan panjang 2,00 m dengan tulangan D16– 300, dan elastomeric bearings dengan standar ukuran 150 mm × 250 mm × 30 mm. Untuk merencanakan struktur jembatan beton hendaknya dapat menghitung dan merencanakan struktur jembatan dengan tepat dan benar.
Kata kunci : SNI 1725;2016 , Jembatan, LHR, Beton Bertulang
Tidak tersedia versi lain