Tugas Akhir/Proyek Akhir
EFISIENSI PENYERAPAN DAN PELEPASAN H2S DAN CO2 PADA UNIT SULFINOL ABSORBER NSO PLANT PT. PERTAMINA HULU ENERGI (PT. PHE)
Absorpsi adalah proses pemisahan bahan dari suatu campuran gas dengan cara pengikatan bahan tersebut pada permukaan absorben cair yang diikuti dengan pelarutan. Desorpsi adalah proses untuk memisahkan salah satu komponen atau lebih dari campurannya dengan cara pemanasan. Di SRU Plant, proses absorpsi terjadi pada unit 27 (treating unit), yaitu di sulfinol sistem yang betujuan untuk meyerap CO2 dan H2S di dalam aliran feed gas yang dapat mengganggu proses pencairan gas alam menjadi LNG. Sulfinol sistem adalah suatu sistem absorpsi untuk menyerap CO2 dan H2S dan regenerasi larutan sulfinol dengan menggunakan media penyerap berupa larutan sulfinol. Proses penyerapan CO2 dan H2S berlangsung pada tekanan tinggi dan temperatur rendah, sedangkan proses pelepasan berlangsung pada tekanan rendah dan temperature tinggi. Dalam proses penyerapan di sulfinol sistem perlu diperhatikan spesifikasi larutan sulfinol untuk mendapatkan hasil penyerapan CO2 dan H2S yang optimal. Pengamatan ini bertujuan untuk menghitung CO2 dan H2S yang mampu diserap oleh larutan sulfinol yang terkandung didalam aliran feed gas, dan berdasarkan hasil perhitungan yang didapatkan, kinerja sulfinol sistem unit 27 pada absorber cukup baik, karena nilai efisiensi penyerapan H2S yang diperoleh adalah 100 % dan efisiensi penyerapan CO2 yang diperoleh adalah 41 % sedangkan pada regenerator efisiensi pelepasan CO2 yang diperoleh adalah 57 % dan efisiensi pelepasan H2S yang diperoleh adalah 96 %.
Tidak tersedia versi lain